CILEGON – Sebanyak 3,5 juta kendaraan diprediksi akan melewati jalur tol Tangerang-Merak pada mudik lebaran 2024. Angka itu mengalami peningkatan sekira 3,6 persen dari tahun sebelumnya.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Divisi Pemeliharaan dan Operasi PT Marga Mandalasakti (MMS), Samsul Choir dalam talk show Media Gathering Lebaran Penuh Makna di Kantor PT MMS, Ciujung Kragilan, Serang, Banten, Selasa (26/3/2024).
“Prediksi kita lalu lintas total mengalami kenaikan 3,6 persen dari 2023. Prediksi 2024 ada sekitar 3,5 juta kendaraan yang melintas Jawa ke Sumatera via tol,” katanya.
Dengan volume kendaraan sebanyak itu, kemacetan dan kepadatan kendaraan kemungkinan besar akan terjadi selama arus mudik lebaran 2024.
Apabila terjadi peristiwa tersebut, kata Samsul, demi terciptanya kenyamanan dan keamanan para pengguna jalan PT MMS akan meningkat pelayanan dan fasilitas umum di sepanjang jalan tol.
“Jika terjadi gangguan, kita menyediakan toilet dan tempat ibadah, meningkatkan fasilitas umum dan juga mempercepat pelayanan,” ujarnya.
Prediksi soal peningkatan jumlah kendaraan pada arus mudik lebaran 2024 dibenarkan oleh Wadirlantas Polda Banten, AKBP Kukuh Priyo Taruno. “Kita prediksi pasti ada peningkatan di arus mudik lebaran tahun 2024,” ucapnya.
Untuk meminimalisir kepadatan volume kendaraan, Kukuh mengungkapkan pihaknya akan melakukan pembatasan jam operasional kendaraan.
“Terkait dengan SKB yang sudah ditandatangani Ditjen Hubdar, Kakorlantas di situ ada pembatasan jam operasional kendaraan sumbu III ke atas dari tanggal 5-16 April 2024. Di tanggal tersebut steril, tidak diperbolehkan beroperasional baik di jalan tol maupun arteri, kecuali yang mengangkut sembako, BBM dan yang terkuat di SKB tersebut,” tutupnya. (Mg-STT/Red)
