TANGSEL – Dalam tiga bulan terakhir, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melonjak.
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel, kenaikan masyarakat yang terpapar DBD mengalami kenaikan sebanyak 50 persen dari 35 kasus.
Kepala Dinkes Kota Tangsel, Alin mengatakan, untuk warga yang terpapar DBD saat ini sebanyak 63 orang.
Kata dia, pada Agustus 2021 jumlah penderita DBD ada 21 orang, September naik jadi 21 orang, dan Oktober waktu yang berjalan baru 16 orang.
“Jika dibanding tahun lalu, pada periode yang sama naik, di mana pada Agustus 2020 jumlah penderita DBD hanya 14 kasus, September 8 kasus, dan Oktober 6 kasus,” terang Alin, Jumat (28/10/2021).
Alin pun mengimbau warga untuk menjaga lingkungan dan melakukan 3M plus agar terhindar dari serangan DBD.
“Imbauannya jaga kebersihan lingkungan. Setiap keluarga harus menjadi pemantau jentik. Satu rumah satu jumantik. 3 M plus yakni, menguras, menutup, dan mendaur ulang (bukan mengubur) plus mencegah gigitan nyamuk,” ujarnya.
Bagi warga yang tetangga dan saudaranya terkena DBD, Alin juga meminta segera melapor ke puskesmas setempat. Sehingga, jumlah penderita tiap wilayah bisa terdata dengan baik dan bisa dilakukan upaya lebih lanjut. (Ihy/Red)